Mulai untuk tidak berhenti walau disebabkan oleh manusia atau dunia
Sebab melakukan sesuatu karena sebab selain Allah itu riya,
Sedikit pedoman,
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تُبْطِلُوا۟ صَدَقَٰتِكُم بِٱلْمَنِّ وَٱلْأَذَىٰ كَٱلَّذِى يُنفِقُ مَالَهُۥ رِئَآءَ ٱلنَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِٱللَّهِ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ ۖ فَمَثَلُهُۥ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُۥ وَابِلٌ فَتَرَكَهُۥ صَلْدًا ۖ لَّا يَقْدِرُونَ عَلَىٰ شَىْءٍ مِّمَّا كَسَبُوا۟ ۗ وَٱللَّهُ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلْكَٰفِرِينَ ﴿٢٦٤﴾
" Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir."(Q.S.2:264)
Selama di dunia, kita takkan selamat dari lidahnya manusia. baik itu celaan atau makian, sanjungan atau pujian Sama riyanya?
Bisa jadi kejahatanmu tak diketahui, takutlah kepada Allah. Jangan-jangan itu cara Allah menghukum kita?
Bisa jadi kebaikanmu tak diketahui manusia, bersyukurlah,
Bisa jadi itu merupakan cara Allah memelihara setiap amal baikmu, Teruslah beramal dengan selalu baik, semua litu dilakukan karena Allah Azza Wajalla .
Terus menerus memperbaiki setiap niatmu, itu yang teramat penting!
هُوَ ٱلَّذِى يُرِيكُمْ ءَايَٰتِهِۦ وَيُنَزِّلُ لَكُم مِّنَ ٱلسَّمَآءِ رِزْقًا ۚ وَمَا يَتَذَكَّرُ إِلَّا مَن يُنِيبُ ﴿١٣﴾
"Dialah yang memperlihatkan kepadamu akan sebuah tanda-tanda (kekuasaan)-Nya dan akan menurunkan untukmu rezeki dari langit. Dan tiadalah mendapat sebuah pelajaran kecuali orang-orang yang kembali dijalanNYA ridhoi."
(Q.S.40:13)(revisi)
Ikhlas itu memang latihan, agar hati terisi hanya Allah ‘azza wa jalla semata.
Dan seringkali latihan itu memang tak mudah, dan perlu bersabar.
هُوَ ٱلَّذِى يُرِيكُمْ ءَايَٰتِهِۦ وَيُنَزِّلُ لَكُم مِّنَ ٱلسَّمَآءِ رِزْقًا ۚ وَمَا يَتَذَكَّرُ إِلَّا مَن يُنِيبُ ﴿١٣﴾
"Dialah yang memperlihatkan kepadamu tanda-tanda (kekuasaan)-Nya dan menurunkan untukmu rezeki dari langit. Dan tiadalah mendapat pelajaran kecuali orang-orang yang kembali (kepada Allah)."
(Q.S.40:13)
Bacalah juga ;
Ikhlas itu memang latihan, agar hati terisi hanya Allah ‘azza wa jalla semata.
Dan seringkali latihan itu memang tak mudah, dan perlu bersabar.
هُوَ ٱلَّذِى يُرِيكُمْ ءَايَٰتِهِۦ وَيُنَزِّلُ لَكُم مِّنَ ٱلسَّمَآءِ رِزْقًا ۚ وَمَا يَتَذَكَّرُ إِلَّا مَن يُنِيبُ ﴿١٣﴾
"Dialah yang memperlihatkan kepadamu tanda-tanda (kekuasaan)-Nya dan menurunkan untukmu rezeki dari langit. Dan tiadalah mendapat pelajaran kecuali orang-orang yang kembali (kepada Allah)."
(Q.S.40:13)
Semoga kita bisa memetik mamfaat untuk hidup lebih baik dan berkualitas
nara sumber